https://linkr.bio/GALAXY898– PSM Makassar menang 3-1 atas Dewa United pada pekan ketiga Liga 1 2024/2025.
Kemenangan ini membuat PSM Makassar naik kepuncak klasemen sementara Liga 1 2024/2025 dengan mengoleksi poin sempurna sembilan.
Duel ini berlangsung di Stadion Batakan, Balikpapan, Kalimantan Timur,
PSM Makassar membuka keunggulan di menit 12 lewat Nermin Haljeta.
Lolos dari jebakan offside, bomber asal Slovenia itu berhadapan dengan kiper Dewa United, Sonny Stevens, untuk mencetak gol.
Dewa United menyamakan skor jadi 1-1 lewat penalti Risto Mitrevski di menit 31.
Penalti diperoleh Dewa United setelah Yuran Fernandes melanggar Taise Marukawa.
PSM Makassar unggul lagi di menit 45+5 lewat sundulan Aloisio Neto Soares memanfaatkan sepak pojok Victor Luiz.
Gol Daisuke Sakai mengunci kemenangan Laskar Pinisi usai merobek gawang Sonny Stevens untuk kali ketiga di menit 90+3.
Hasil ini membuat PSM Makasaar hattrick kemenangan. Sekaligus mengambil alih tahta klasemen dari Persija Jakarta.
Tambahan tiga poin buat Pasukan Ramang memimpin klasemen dengan sembilan poin.
Sedangkan Dewa United tertahan di papan bawah, peringkat 13 dengan dua poin.
Pelatih PSM Makassar, Bernardo Tavares mengucapkan terima kasih kepada suporter yang hadir mendukung di stadion.
“Saya tahu mereka melalukan pengorbanan datang ke sini,” katanya saat konferensi pers usai pertandingan.
Ia melanjutkan, anak asuhnya memulai pertandingan dengan baik. Gol langsung dicetak di 10 menit awal.
Setelah itu banyak peluang berhasil diciptakan, tapi tak berujung gol kedua.
Timnya harus membayar mahal kesalahan dilakukan dengan memberikan penalti kepada Dewa United.
Akibatnya, Banten Warrior mampu samakan kedudukan di menit 1-1.
Untungnya, kata dia, PSM Makassar bisa menutup babak pertama dengan unggul 2-1 lewat sundulan Aloisio Neto.
Di waktu jeda, Bernardo Tavares menginstruksikan Pasukan Ramang melanjutkan permainan bagus yang ditampilkan. Lalu menghindari kesalahan-kesalahan.
“Di jeda babak, kita harus lanjutkan dengan baik di apa yang dilakukan di babak pertama dan hindari-hindari kesalahan yang tidak perlu dilakukan,” tuturnya.
Alhasil, klub kebanggaan masyarakat Sulawesi Selatan (Sulsel) ini dominasi tembakan.
Sebanyak 19 total tembakan PSM Makassar berbanding 10 tembakan Dewa United.
Tembakan ke gawang lima berbanding empat.
Dari statistik tersebut, Bernardo Tavares menyebut, timnya layak menang atas Dewa United.
“Ini menunjukkan karakter dan attitude pantang menyerah pemain saya,” tegas pelatih berpaspor Portugal itu.
Bernardo Tavares mengaku sedang membangun keluarga baru di PSM Makassar. Ia pun tak lantas puas dengan pencapaian timnya.
“Kita harus melihat pertandingan dimenangkan, kita harus mencoba lihat apa harus tingkatkan lagi. Pada saat kita kalah, dan akan ada waktunya kalah, kita harus lihat hal-hal bagus yang kita lakukan,” ucapnya.
Bernardo Tavares mengirim pesan kepada suporter PSM Makassar. Ia meminta agar tetap rendah hati.
Pelatih berusia 44 tahun ini mengatakan, timnya baru memenangkan tiga laga. Kompetisi masih panjang.
Ia pun mencontohkan lagi nasib RANS Nusantara musim lalu.
Klub milik artis Raffi Ahmad itu mengumpulkan 30 poin di putaran pertama, tapi di akhir musim terdegradasi.
“Apa saya mau tekankan di sini, kita harus rendah hati,” imbaunya.