Sebelumnya dilaporkan, McDonalds Israel menghadapi seruan boikot, gara-garanya cabang makanan cepat saji di negara itu mulai memberikan makanan gratis kepada Israel Defense Forces (IDF) atau tentara Israel setelah pecahnya perang Israel vs Hamas.
“McDonald’s menyediakan makanan gratis untuk IDF, (pasukan militer Israel). Kita harus berpegang pada prinsip-prinsip kita dan mengambil tindakan yang sejalan dengan keyakinan kita. Mari kita boikot McDonalds karena mendukung perusahaan yang terlibat dalam konflik adalah hal yang salah, terutama jika menyangkut hilangnya nyawa orang yang tidak bersalah,” kritik salah satu pengguna X terkait aksi waralaba milik Israel itu,
Poster kritik tersebut juga berbunyi: “Mari kita tingkatkan kesadaran dan dorong akuntabilitas dari merek-merek ini. Ingat, suara dan tindakan setiap individu dapat membuat perbedaan dalam membentuk dunia yang lebih adil.”
Dalam serangkaian postingan Instagram pekan ini, McDonald’s Israel mengatakan pihaknya menyumbangkan ribuan makanan gratis kepada tentara Pasukan Pertahanan Israel serta
Dalam keterangan di salah satu postingan, diterjemahkan oleh Instagram, McDonald’s Israel menulis, “Update bahwa kemarin kami telah menyumbangkan 4.000 makanan ke rumah sakit dan unit militer, kami bermaksud untuk menyumbangkan ribuan makanan setiap hari kepada tentara di lapangan dan di daerah wajib militer, dan ini lebih dari sekadar diskon bagi tentara yang datang ke restoran. Kami membuka 5 restoran yang buka hanya untuk tujuan ini.”rumah sakit.
Di X, seorang pengguna bernama Attockonians menulis: “Pakistan yang terhormat, Ayo BOYCOTT McDonalds. Sebarkan sebanyak yang Anda bisa.”
Pengguna X @NoOnesX_ menulis, “Jika McDonalds memberikan makanan gratis kepada Angkatan Pertahanan Israel dan bukan kepada mereka yang [terkena dampak] di Gaza, maka saya pikir seluruh Muslim di seluruh dunia harus memboikot McDonalds.”
Dan pengguna X, Hassaan Bokhari berkata, “Boikot McDonalds! Semua gerai McDonalds di Pakistan harus diambil tindakan untuk mendukung Palestina.”
Di Instagram, beberapa komentator keluar untuk mendukung McDonald’s Israel. “Manusia adalah emas! Kerja bagus untuk kalian! Pekerjaan suci,” tulis seseorang.
“Bagus sekali McDonald’s Israel,” kata yang lain seraya mendukung restoran cepat saji di Israel itu.
Pertempuran melawan Hamas dimulai setelah kelompok militan tersebut melancarkan serangan mendadak ke Israel akhir pekan lalu tepatnya Sabtu 7 Oktober. Lebih dari 2.700 korban telah dikonfirmasi di kedua sisi, menurut Associated Press.