Pria di Tangerang Meninggal Dunia Usai Jadi Korban Penembakan Pelaku Curanmor
Dia mengatakan jenazah korban FS telah dibawa ke rumah duka oleh pihak keluarga untuk dimakamkan.
Aang mengungkapkan bahwa korban pada saat dievakuasi ke rumah sakit sudah dalam kondisi kritis. Bahkan, tim dokter telah melakukan operasi untuk pengangkatan proyektil yang mengenai bagian kepala korban.
“Saat dirawat di ICU, korban diberikan alat bantu nafas dan dilakukan visum bagian luar,” tuturnya.
“Untuk penyebab meninggal, kami tidak bisa menyimpulkan. Itu harus hasil visum dan itu pun harus disampaikan pihak kepolisian,” tambah dia.
Sebelumnya, aparat Kepolisian Resor Kota (Polresta) Tangerang, Banten, telah mengidentifikasi dua orang terduga pelaku penembakan seorang pria di depan toko swalayan di Jayanti
Kepala Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polresta Tangerang Kompol Arief N. Yusuf menyampaikan bahwa kasus tersebut sedang ditangani timnya dengan menganalisa rekaman kamera pengawas (CCTV) guna dapat segera mengungkap pelakunya.
“Dari kejadian perkara, tim penyidik berhasil mengumpulkan informasi dan petunjuk. Dengan hasil terdapat dua orang terduga sehingga kami akan melakukan identifikasi, ” katanya.
Arief mengatakan timnya kini sedang menguji balistik barang bukti proyektil yang ditemukan di lokasi kejadian dan dari tubuh korban yang tertembak.
“Kami juga saat ini sedang mengidentifikasi benda yang melukai korban,” ucapnya.
Penyidik kepolisian belum dapat memastikan jenis senjata api yang digunakan para pelaku.
“Jadi, kita belum bisa sebutkan senjata jenis apa yang digunakan pelaku untuk melukai korban,” ujarnya.