Jokowi Disebut Sodorkan Kaesang ke Sejumlah Partai Untuk Maju di Pilkada Jakarta
Presiden Joko Widodo alias Jokowi disebut menawarkan putra bungsunya, Kaesang Pangarep, ke sejumlah partai politik, Nama Kaesang disebut disiapkan untuk dapat maju menjadi calon gubernur atau wakil gubernur Daerah Khusus Jakarta dalam pemilihan kepala daerah atau pilkada Jakarta pada November mendatang.
Hal ini dikatakan Sekretaris Jenderal Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Aboe Bakar Al Habsyi. Dia mengatakan, Presiden Jokowi tak hanya menyodorkan nama ketua umum Partai Solidaritas (PSI) itu ke satu partai politik saja, tetapi juga ditawarkan ke sejumlah partai politik lain. “Sudah menyodorkan, nanti kita lihat saja,” kata Aboe saat kegiatan penutupan sekolah partai PKS di Grand Sahid Jaya, Jakarta, pada Kamis, 27 Juni 2024.
Aboe tak membantah maupun membenarkan jika PKS menjadi salah satu partai yang ditawari nama Kaesang oleh Jokowi. Demikian pula dengan nama partai lain yang disebutnya juga memperoleh tawaran. “Cukup ya,” ujar Aboe yang segera bergegas meninggalkan kegiatan.
Dihubungi terpisah, Sekretaris Jenderal Partai Amanat Nasional (PAN) Eddy Soeparno mengatakan, Koalisi Indonesia Maju atau KIM memiliki sejumlah nama yang bakal diusung maju di pilkada Jakarta. Kaesang menjadi salah satu nama yang masuk radar KIM selain nama bekas Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil.
Koalisi Indonesia Maju merupakan gabungan partai politik pengusung pasangan presiden terpilih Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka. KIM beranggotakan Partai Gerindra, Golkar, PAN, Demokrat, PSI, Partai Bulan Bintang (PBB), Partai Gelora, Partai Garuda dan Partai Prima.
Eddy Soeparno tak menjawab ihwal adanya upaya menawarkan nama Kaesang ke sejumlah partai. Wakil Ketua Komisi bidang Teknologi DPR ini hanya menyebut, Kaesang adalah bagian dari KIM, sehingga dapat dipertimbangkan. “Kan masih satu koalisi juga. Soal nanti keputusannya tergantung pembahasan para ketua umum partai,” ujar dia.
Kaesang pada 13 Juni lalu menyatakan siap apabila akan disandingkan dengam Anies Rasyid Baswedan di pemilihan gubernur Jakarta. Hal tersebut menjadi tanggapan Kaesang atas pernyataan yang disebut Dewan Pimpinan Wilayah PKB Jakarta, ihwal peluang menjadikan dirinya sebagai calon wakil gubernur mendampingi Anies.
Bahkan, dia juga menyebut komunikasi antar pengurus daerah terus terjalin, khususnya dengan Dewan Pengurus Wilayah (DPW) PKB Jakarta. “Kalau disebut siap, ya saya harus siap,” kata Kaesang.
Adapun Anies telah dideklarasikan oleh PKS menjadi calon Gubernur Jakarta pada Selasa lalu. Ia disandingkan dengan Wakil Ketua Majelis Syura PKS, Muhammad Sohibul Iman. Presiden PKS, Ahmad Syaikhu, mengatakan kedua figur tersebut memiliki prestasi dan pengalaman kepemimpinan, baik sebagai kepala daerah maupun legislator. Anies, klaim Syaikhu berhasil memimpin Jakarta dengam baik pada periode 2017-2022. “Pak Sohibul Iman ini teknorat, cendekiawan, seorang legislator dan pernah memimpin PKS sebagai presiden partai,” ujar dia.
Adapun Koordinator staf khusus Kepresidenan Ari Dwipayana belum menjawab konfirmasi yang diajukan Tempo ihwal Presiden Jokowi disebut menawarkan nama Kaesang ke sejumlah partai untuk maju di pilkada Jakarta. Hingga laporan ini dipublikasikan, pesan yang dikirim melalui nomor WhatsApp tersebut hanya menunjukkan notifikasi terkirim saja.